Pointy, sebuah startup yang memungkinkan pengecer lokal dengan mudah meletakkan stok secara online dengan gadget sederhana, menghasilkan $ 6 juta

Lansiran dari TechCrunch mengenai Pointy, startup awal Irlandia yang memungkinkan pengecer lokal memasukkan stok mereka secara online sehingga bisa ditemukan melalui mesin pencari, telah mengumpulkan $ 6 juta dana Seri A. Ronde ini dipimpin oleh Frontline Ventures, di samping Paul Allen's Vulcan Capital, Draper Associates dan sejumlah investor malaikat terkemuka.Yang terakhir mencakup Matt Mullenweg, pendiri WordPress, Lars Rasmussen, salah satu pendiri Google Maps, Taavet Hinrikus, salah satu pendiri Transferwise, dan Michael Birch, salah satu pendiri Bebo. Perusahaan tersebut sebelumnya mengumpulkan $ 1,2 juta dana bibit dari LocalGlobe, Frontline, dan Seedcamp.Didirikan oleh Mark Cummins dan Charles Bibby - keduanya memiliki silsilah startup yang layak, termasuk Cummins Co-founding Plink, perusahaan mesin pencari visual yang diakuisisi oleh Google pada tahun 2010 - Pointy menggabungkan perangkat keras dan platform perangkat lunak untuk membantu peritel lokal dengan mudah membangun kehadiran secara online. untuk mendorong lebih banyak orang ke toko mereka. Secara khusus, gadget perangkat keras "Perangkat Pointy" terhubung ke pemindai kode batang toko dan secara otomatis menempatkan item yang dipindai di situs web bertenaga Pointy untuk took.

Halaman toko kemudian dioptimalkan untuk mesin pencari, sehingga ketika Anda mencari produk secara lokal - katakanlah bir tukang favorit Anda - sebuah hasil yang menunjukkan Pointy muncul dan mendorong Anda untuk mengunjungi toko dan melakukan pembelian. Dengan kata lain, ini tentang melawan orang-orang seperti Amazon dan membantu pengecer lokal mendorong lebih banyak langkah kaki, tapi dengan biaya tambahan yang sangat sedikit.Sebagai gantinya, pendiri Pointy, yang keduanya memiliki doktor di bidang robotika, menjelaskan bahwa walaupun perangkat Pointy memindai item untuk penambahan situs web toko pada titik penjualan, startup telah membuat algoritme untuk mencoba menentukan apakah stoknya tetap ada. Salah satu bagian dari hal ini adalah mengukur frekuensi barang yang dibeli, dengan asumsi bahwa barang yang dibeli secara lebih teratur kemungkinan akan tetap tersedia karena sering dijual kembali.Jelaskan Cummins: "Jika seseorang mengeluarkan telepon mereka untuk mencari produk yang ingin mereka beli, mereka kemungkinan akan melihat hasil dari Amazon, bahkan jika toko lokal memiliki jarak 50 kaki jauhnya Produk yang ada. Ini membuat konsumen dan konsumen frustrasi. Pointy memecahkan masalah itu dengan cara yang mudah bagi pengecer. "Sementara itu, saya diberi tahu bahwa perangkat Pointy sudah digunakan oleh peritel lokal di 48 negara bagian A.S., dan laman toko tersebut telah muncul di hasil penelusuran "puluhan juta kali".

Tweet

Subscribe to receive free email updates: